Pendekatan Humanis Polwan Polda Jatim Untuk Pendemo Di DPRD Jatim

Reportase.tv Surabaya – Pendekatan secara humanis dilakukan jajaran Polwan Polda Jatim terhadap para buruh yang berdemo menagih janji Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansah soal sistem jaminan pesangon dan menolak revisi Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan di depan Gedung DPRD Jatim Jalan Indrapura, Surabaya, (2/10/2019).

Para Polisi Wanita berjilbab tersebut berjajar menyambut massa aksi dengan membawa poster yang mirip dengan para pendemo.

Dengan memegang poster yang berisi berbagai tulisan seperti ‘ojo sampe kisruh yo, ‘mangan gethuk garai lemu, senajan ngantuk tak enteni aksi damaimu, ‘Jogo Suroboyo Rek! dan berbagai kalimat lainnya para Polwan tersebut memasang wajah manis dengan tersenyum.

Hal itu membuat para buruh yang berdemo mengabadikan momen bersama polwan yang membawa tulisan-tulisan tersebut.

Kombes Pol Frans Barung Mangera selaku Kabid Humas Polda Jatim mengatakan, bahwa hal itu adalah inisiatif dari Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan yang mana poster dan Polwan tersebut untuk menjadikan suasana damai di tengah demonstrasi.

“Itu inisiatif Kapolda Jatim. Itu adalah upaya memberikan kesejukan dalam rangka memberikan pengamanan unjuk rasa,” terang Barung.

Sedikitnya ada 40 personel Polwan dan 80 personel Asmaul Husna yang mengawal massa. Mereka berada di tengah-tengah massa yang bertugas mencairkan suasana.

“Dan faktor psikologi itu penting dalam rangka menyejukkan. Memberikan rasa humanis, psikologis dan pelayanan yang berbeda,” pungkas Polisi berpangkat tiga melati di pundaknya. (Ist/Sfy)